Senin, 30 Agustus 2010

Kepala Bandara Pinangsori Tegaskan

Semburan Vulkanik Gunung Sinabung Tidak Mengganggu Penerbangan Medan-Pinangsori

Tapteng, BATAKNEWS.COM

Adanya informasi yang menyebutkan bahwa jalur penerbangan Medan- Pinangsori terganggu akibat semburan Vulkanik yang dimuntahkan Gunung Sinabung yang meletus hari Minggu lalu, dibantah oleh Kepala Bandara Dr. FL Tobing Pinangsori, Paul B.Sianturi. Hal itu ditegaskan Paul ketika dikonfirmasi BATAKNEWS.COM melalui ponselnya, Selasa, (31/8).

“Sampai detik ini tidak ada terganggu rute penerbangan dari Medan-Pinangsori, hal itu dibuktikan dengan mendaratnya beberapa Maskapai Penerbangan, seperti Wings Air, NBA, dan Merpati Air. Makanya saya heran melihat dimedia massa dan televisi yang menyebutkan bahwa penerbangan dari Medan ke Pinangsori ini katanya terganggung. Jadi sampai detik ini tidak ada terganggu penerbangan ke bandara kita ini lancar seperti biasanya,”tegasnya.

Lantas adakah dampak dari semburan Vulkanik yang dikeluarkan Gunung Sinabung terhadap zona jalur penerbangan di udara? Menurut Paul hal itu memang terjadi.

“Memang sejak peristiwa tersebut, jalur lintas penerbangan diudara mengalami perubahan. Kalau selama ini pesawat melintas dari arah Tanah Karo menuju Bandara Polonia Medan, sekarang melintasi kawasan Danau Toba atau Prapat, sehingga membutuhkan penambahan waktu itu pun sedikit saja, karena jalurnya berubah,”jawabnya.

Diterangkan Sianturi, bahwa penerbangan saat ini harus tergantung arah angin, kalau arah angin ke Barat, maka Pilot harus menempuh jalu arah Timur, karena debu Vulkanik itu sangat mengganggu visual pilot, demikian juga sebaliknya. Hanya saja sampai saat ini arah angin ke Barat, sehingga jalur penerbangan melintasi arah Timur yaitu kawasan Danau Toba.

“Artinya arah angin menjadi penentu penerbangan saat ini, dan menurut pengakuan para pilot kita yang baru mendarat dari Medan tadi pagi ke Pinangsori tidak ada masalah lancar saja. Untuk itu kami sampaikan kepada seluruh masyarakat khususnya yang menggunakan jasa penerbangan Medan-Pinangsori atau Sibolga jangan khawatir karena tidak ada terganggu penerbangan, lancar seperti biasanya,”imbaunya.

Masih menurut penjelasan Sianturi, saat Agung Laksono berada di Sibolga hari Minggu kemarin, (29/8), mereka bersama rombongan ingin meninjau lokasi Gunung Sinabang dengan menggunakan pesawat Susi Air, hal itu tidak terlaksanak karena ketinggian Susi Air 10ribu kaki, jadi sangat berbahaya kalau melintasi kawasan itu dengan pesawat dengan ketinggian 10ribu kaki minimal 15ribu kaku. Mungkin hal ini yang menyebabkan adanya informasi yang mengatakan bahwa penerbangan Medan-Pinangsori terganggu, tambahnya. (Jas)

Keterangan Foto:

MENDARAT: Pesawat Merpati Air Line, CN 235 saat mendarat mulus di Bandara Dr.FL Tobing Pinangsori. Penerbangan rute Medan-Pinangsori tetap lancar tidak ada pengaruh dari semburan Vulkanik yang dikeluarkan Gunung Sinabung. (BATAKNEWS.COM/jason gultom)

Tidak ada komentar: